sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bursa Asia Masih Merah, Data PDB China dan Pelemahan Yen Jadi Sentimen

Market news editor Maulina Ulfa - Riset
17/01/2024 10:29 WIB
Bursa saham Asia cenderung melemah pada perdagangan Rabu (17/1/2024).
Bursa Asia Masih Merah, Data PDB China dan Pelemahan Yen Jadi Sentimen. (Foto: MNC Media)
Bursa Asia Masih Merah, Data PDB China dan Pelemahan Yen Jadi Sentimen. (Foto: MNC Media)

Dari negeri Paman Sam, bursa saham AS atau Wall Street berakhir lebih rendah pada perdagangan Selasa (16/1/2024) waktu setempat. Penurunan ini setelah laporan keuangan yang beragam dari Morgan Stanley dan Goldman Sachs menekan saham bank-bank, dan karena aksi jual di Boeing dan Apple membebani S&P 500.

Mengutip Reuters, S&P 500 turun 0,37 persen mengakhiri sesi di 4.765,98 poin. Nasdaq turun 0,19 persen menjadi 14.944,35 poin, sedangkan Dow Jones Industrial Average turun 0,62 persen menjadi 37.361,12 poin.

Indeks Nikkei 225 mengalami kenaikan pada hari Rabu, melanjutkan reli yang membawa indeks acuan Jepang tersebut ke level tertinggi dalam hampir 34 tahun.

Kenaikan pasar Jepanh ini karena melemahnya yen secara tajam dan pandangan dovish terhadap kebijakan moneter Bank of Japan mengangkat pasar.

Melemahnya yen meningkatkan prospek keuntungan pada industri-industri yang banyak melakukan ekspor di Jepang dan menjadikan aset-aset Jepang lebih murah bagi investor asing.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement