sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bursa Saham AS Melemah karena Investor Mencerna Data Penjualan Ritel, S&P 500 cs Kompak Turun

Market news editor Kunthi Fahmar Sandy
18/06/2025 06:31 WIB
Bursa Saham AS atau Wall Street ditutup melemah, S&P 500 turun karena investor mencerna data penjualan ritel yang lemah
Bursa Saham AS Melemah karena Investor Mencerna Data Penjualan Ritel, S&P 500 cs Kompak Turun (FOTO:iNews Media Group)
Bursa Saham AS Melemah karena Investor Mencerna Data Penjualan Ritel, S&P 500 cs Kompak Turun (FOTO:iNews Media Group)

Meskipun demikian, penjualan ritel AS turun lebih dari yang diharapkan pada bulan Mei, turun 0,9 perseb bulan lalu setelah penurunan 0,1 persen yang direvisi turun pada April. Hal ini terbebani oleh penurunan pembelian kendaraan bermotor karena upaya untuk menghindari potensi kenaikan harga terkait tarif mereda.

Ekonom memperkirakan penjualan ritel, yang sebagian besar berupa barang dan tidak disesuaikan dengan inflasi menurun 0,7 persen setelah kenaikan 0,1 persen yang dilaporkan sebelumnya pada bulan April.

Tarif besar-besaran Presiden Donald Trump telah menimbulkan kekhawatiran atas pertumbuhan global. Bank of Japan tidak mengubah suku bunga seperti yang diharapkan pada hari Selasa, dan menyatakan bahwa mereka akan mengurangi kecepatan pengurangan pembelian obligasi bulanan mulai tahun fiskal berikutnya.

Di sektor korporat, acara penjualan tahunan Prime Day Amazon (NASDAQ:AMZN) dijadwalkan pada 8 Juli hingga 11 Juli diperpanjang menjadi empat hari dari dua hari dibandingkan tahun lalu

"Kami memperpanjangnya menjadi empat hari karena anggota kami memberi tahu kami bahwa mereka hanya butuh lebih banyak waktu untuk melihat-lihat penawaran," kata Jamil Ghani, Wakil Presiden Amazon untuk layanan utama di seluruh dunia.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement