Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Bursa saham Korea Selatan (Korsel) bangkit setelah terguncang krisis politik. Indeks utama sempat menghapus kerugian yang dicatatnya pasca drama darurat militer.
Dilansir dari Bloomberg pada Jumat (13/12/2024), indeks Kospi naik sebanyak 0,7 persen siang ini. Indeks tersebut sebelumnya mencatat kenaikan selama tiga sesi berturut-turut.
Kospi mendekati level penutupan pada 3 Desember 2024. Pada tanggal itu, Presiden Korsel Yoon Suk Yeol secara tiba-tiba mengumumkan darurat militer sebelum mencabutnya beberapa jam kemudian.
Aksi Yoon memicu krisis politik di Negeri Ginseng itu. Dia kini terancam pemakzulan dan penyelidikan pidana.
"Jika Yoon dimakzulkan, reaksi awal bisa positif, karena pemakzulan Yoon menurunkan ketidakpastian," kata Analis NH Investment & Securities Shawn Oh.
