Acara tersebut bertujuan untuk menjadi stimulus dan pusat pembelajaran pasar modal bagi generasi muda Indonesia melalui pembekalan literasi investasi kepada calon investor muda sebelum memulai berinvestasi di pasar modal.
Kegiatan Investment Training menghadirkan tiga research analyst berpengalaman dari BRI-MI sebagai panelis, yang terbagi dalam tiga sesi dengan memaparkan mengenai pengenalan mengenai investasi di pasar modal, tata cara berinvestasi dan membaca market analisis hingga membedah lebih dalam mengenai pentingnya berinvestasi, termasuk di reksa dana kepada calon investor muda.
Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, calon investor muda dapat memulai berinvestasi melalui produk Reksadana Pasar Uang, seperti Seruni Pasar Uang II (SPU II) milik BRI-MI, karena memiliki risiko investasi yang relatif rendah dan sangat terjangkau dengan minimal pembelian, yaitu Rp10.000.
Sebagai informasi, berdasarkan data Demografi Investor Individu dari Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per November 2023 menunjukkan, 55,65% investor di pasar adalah investor muda usia 30 tahun ke bawah yang didominasi oleh jenjang SMA dan Sarjana Strata 1 (S1).
(FAY)