Sedangkan untuk 18 buah Lightcycle yang digunakan sebagai detektor PCR memiliki kapasitas mencapai 500 tes per hari.
"Maka dengan alat ini, kalau sudah terinstal semua maka alat tersebut akan bisa satu harinya mencapai 9.000 sampai 10.000 tiap hari,” jelas Arya.
Menurut Arya, dengan adanya alat ini diharapkan setiap hari ada tes sampai 5000 hingga 10.000. "Maka dalam sebulan kita akan mencapai hampir 300.000 orang yang sudah dites," katannya.
Alat PCR ini nantinya akan diberikan ke beberapa provinsi di antaranya Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Lampung, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, dan di Papua.
"Di salah satu rumah sakit di Jakarta sudah mulai diinstal. Dengan alat ini kita harapkan Indonesia akan semakin bisa mendata berapa banyak orang yang akan terkena korona sehingga antisipasi kita untuk menghadapi korona akan semakin baik," imbuhnya. (*)