"Rencana transaksi bertujuan untuk memenuhi seluruh kewajiban dan tanggung jawab Grup Perseroan berdasarkan Putusan Homologasi," kata manajemen, Senin (12/8).
Perseroan akan menjaminkan utang Grup Perseroan sebanyak-banyaknya Rp13,27 triliun yang merupakan lebih dari 10 persen dari total aset Grup Perseroan berdasarkan Laporan Keuangan Perseroan per 31 Desember 2023.
Grup Perseroan memiliki nilai ekuitas negatif sebesar USD954,82 juta atau setara dengan Rp14,68 triliun (kurs Rp15.384,61 per USD).
Di mana penjaminan tersebut akan dilakukan sebagai berikut (a)Fidusia atas Persediaan Grup Perseroan; (b). Fidusia atas Piutang Usaha Grup Perseroan; (c). Hak Tanggungan atas Tanah dan Bangunan Grup Perseroan; dan (d). Fidusia atas Mesin-Mesin Grup Perseroan.