IDXChannel - Semakin familiarnya masyarakat terhadap aktivitas belanja online melalui platform e-commerce membuat kinerja sejumlah sektor industri turut terbantu, sehingga pulih lebih cepat dari tekanan pandemi COVID-19. Tak terkecuali bagi industri logistik nasional.
Seperti halnya yang dirasakan oleh PT Armada Berjaya Trans Tbk (JAYA) yang mengklaim prospek bisnisnya di sepanjang tahun ini semakin cerah dengan tersedianya sejumlah sentimen positif di pasar. Karenanya, manajemen tak ragu untuk meyakini bahwa target-target kinerja yang telah ditetapkan bakal dapat terealisasi di tahun ini.
"Target-target (kinerja) sejauh ini masih on the track ya. Saat pandemi pun sebenarnya kita bisa bilang industri ini juga cukup tahan banting karena kan (sektor logistik) tidak termasuk yang kena pembatasan oleh pemerintah. Namun dengan pelonggaran pembatasan, makin banyak klien kami yang sektor bisnisnya jadi menggeliat lagi. Orderan jadi makin banyak, sehingga kami juga ikut diuntungkan (dari kebijakan pelonggaran)," ujar Direktur Utama JAYA, Darmawan Suryadi, di Jakarta, Jumat (19/8/2022).
Salah satu sektor bisnis klien yang paling menggeliat, menurut Darmawan, adalah yang bergerak di sektor e-commerce. Perubahan perilaku masyarakat yang dari semula lebih terbiasa belanja secara offline dan kini beralih ke online, membuat kebutuhan angkutan logistik juga menigkat signifikan.
“Selain peningkatan permintaan armada angkutan logistik industri, perubahan lifestyle berbelanja dari offline to online juga turut mendukung (pertumbuhan bisnis tahun ini)," tutur Darmawan.