Sebelumnya, JAYA telah memasang target cukup ekspansif untuk kinerjanya di tahun 2022 ini. Dari segi perolehan pendapatan, misalnya, anak usaha PT Prima Globalindo Logistik Tbk (PPGL) ini telah mengincar pertumbuhan sekitar delapan hingga 10 persen dibanding capaian pendapatan 2021. Sedangkan untuk laba bersih bahkan ditarget mampu tumbuh sekitar 50 persen hingga 80 persen sampai akhir tahun.
Pada tahun 2021 lalu, JAYA sukses membukukan pendapatan sebesar Rp72,43 miliar, atau tumbuh 10,63 persen dibanding perolehan tahun 2020. Sedangkan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk tercatat senilai Rp5,69 miliar, melesat 88,41 persen dari capaian tahun 2020.
Dengan asumsi pertumbuhan pendapatan maksimal 10 persen, maka di tahun ini JAYA tengah mengejar target perolehan pendapatan sebesar Rp79,673 miliar hingga akhir tahun nanti. Sedangkan terkait laba, dengan asumsi pertumbuhan hingga 80 persen, maka capaian laba yang dibidik hingga akhir tahun mencapai Rp10,242 miliar.
"Tentu kami tidak bisa sampaikan proyeksi (perolehan pendapatan dan laba tahun 2022) apa pun karena segala sesuatu masih bisa saja terjadi. Tapi dengan melihat kondisi positif yang ada di pasar, kami yakin (target-target yang telah ditentukan) bakal bisa kami capai," tegas Darmawan. (TSA)