Yuan China daratan terapresiasi menuju level 7,30 per dolar dan memperpanjang kenaikan baru-baru ini karena imbal hasil obligasi pemerintah AS yang melemah.
Kenaikan yuan didukung sentimen pasca Bill Ackman dari Pershing Square mengungkapkan bahwa ia menutupi posisi short pada obligasi karena meningkatnya risiko geopolitik.
Laporan state fund China, Central Huijin Investment, membeli instrumen keuangan yang diperdagangkan di bursa China untuk membantu menstabilkan sentimen pasar di negara tersebut.
Selain itu, People’s Bank of China terus menetapkan rerata tingkat suku yang lebih kuat dari perkiraan untuk menahan penurunan yuan di tengah kesulitan ekonomi dan melebarnya perbedaan imbal hasil antara China dan AS.
Namun, para analis mencatat bahwa otoritas China masih berjuang untuk mendapatkan kembali kepercayaan investor asing di tengah berlanjutnya arus keluar modal.