Menurutnya, perusahaan yang dapat menunjukkan perhatian terhadap ESG dapat meningkatkan nilai bagi stakeholders pasar modal.
"Tentu bagi perusahaan yang dapat menggunakan 'noble value' dari ESG akan dapat meningkatkan nilai bagi stakeholder baik itu pelanggan, komunitas maupun lingkungan. Terbukti perusahan-perusahaan ini dapat menunjukkan resiliance dan longterm competitivenes yang menarik bagi investor," terang I Gede.
Pada akhir tahun 2020 lalu, BEI meluncurkan Indeks IDX ESG Leaders dengan menetapkan 30 saham yang memiliki penilaian ESG baik, tidak terlibat kontroversi secara signifikan, memiliki likuiditas transaksi, serta kinerja keuangan yang baik.
Ke depan, selain sebagai panduan untuk berinvestasi, indeks ini diharapkan dapat digunakan sebagai underlying produk-produk pasar modal, seperti reksa dana dan Exchange Traded Fund (ETF), sehingga investor dapat mudah berinvestasi dengan Indeks ESG Leaders sebagai acuan.
(IND)