sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Fitch Pangkas Peringkat Pan Brothers (PBRX) Imbas Gagal Bayar Kupon Obligasi

Market news editor Dinar Fitra Maghiszha
14/03/2024 17:36 WIB
Lembaga pemeringkatan Fitch Ratings memangkas peringkat jangka panjang emiten garmen PT Pan Brothers Tbk (PBRX) menjadi ‘RD’ dari ‘C’.
Fitch Pangkas Peringkat Pan Brothers (PBRX) Imbas Gagal Bayar Kupon Obligasi. Foto: MNC Media.
Fitch Pangkas Peringkat Pan Brothers (PBRX) Imbas Gagal Bayar Kupon Obligasi. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Lembaga pemeringkatan Fitch Ratings memangkas peringkat jangka panjang emiten garmen PT Pan Brothers Tbk (PBRX) menjadi ‘RD’ dari ‘C’. Keputusan ini diambil menyusul kegagalan Pan Brothers dalam membayar kupon Obligasi Senior tanpa jaminan.

Sebagai catatan, Obligasi Senior (Unsecured Notes) diterbitkan oleh PB International B.V yang memiliki nilai pokok USD171 juta yang jatuh tempo pada Desember 2025. 

Adapun kupon atau bunga yang belum dibayarkan PT Pan Brothers Tbk mencapai USD6,5 juta. Fitch juga telah mengafirmasi peringkat surat utang ini menjadi ‘C’

"Tindakan tersebut (dilakukan) menyusul konfirmasi Pan Brothers bahwa perusahaan telah gagal memperbaiki tunggakan pembayaran bunga yang jatuh tempo pada 26 Januari 2024 atas obligasi senior berbunga 7,625% setelah berakhirnya masa tenggang 30 hari,” tulis Fitch Ratings dalam keterangan di keterbukaan informasi, Kamis (!4/3/2024).

Peringkat 'RD' menunjukkan kegagalan perusahaan dalam pembayaran obligasi, pinjaman atau kewajiban keuangan material lainnya yang belum diperbaiki. 

RD juga menunjukkan bahwa penerbit belum mengajukan kebangkrutan, likuidasi atau prosedur penutupan bisnis formal lainnya dan belum menghentikan bisnisnya.

Dalam keterangan terpisah, Direktur PBRX, Fitri Ratnasari Hartono menyebut perseroan telah mengadakan rapat pemegang obligasi dan mengiriman surat permohonan kepada Wali Amanat mengenai rencana pembayaran kupon obligasi.

"Fitch Ratings akan menilai kembali peningkatan peringkat apabila terdapat penyelesaian pembayaran," terang Fitri.

Fitch menilai Pan Brothers memiliki likuiditas keuangan jangka pendek yang lemah. Jumlah kas diproyeksikan akan mencapai USD28 juta pada akhir tahun. Upaya untuk mengajukan restu pemegang obligasi juga dinilai bakal membutuhkan waktu yang lama.

"Perusahaan sedang dalam proses meminta pemegang obligasi untuk mengizinkan pelepasan cadangan bunga akun (IRA) untuk memenuhi kewajiban ini. Namun, hal ini memerlukan persetujuan 100%, dan mungkin saja membutuhkan waktu untuk menyelesaikannya,” terang Fitch.

(NIA)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement