Dalam keterangan terpisah, Direktur PBRX, Fitri Ratnasari Hartono menyebut perseroan telah mengadakan rapat pemegang obligasi dan mengiriman surat permohonan kepada Wali Amanat mengenai rencana pembayaran kupon obligasi.
"Fitch Ratings akan menilai kembali peningkatan peringkat apabila terdapat penyelesaian pembayaran," terang Fitri.
Fitch menilai Pan Brothers memiliki likuiditas keuangan jangka pendek yang lemah. Jumlah kas diproyeksikan akan mencapai USD28 juta pada akhir tahun. Upaya untuk mengajukan restu pemegang obligasi juga dinilai bakal membutuhkan waktu yang lama.
"Perusahaan sedang dalam proses meminta pemegang obligasi untuk mengizinkan pelepasan cadangan bunga akun (IRA) untuk memenuhi kewajiban ini. Namun, hal ini memerlukan persetujuan 100%, dan mungkin saja membutuhkan waktu untuk menyelesaikannya,” terang Fitch.
(NIA)