Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menambahkan, bentuk dukungan untuk rencana dan skema tersebut, pemerintah tengah menyiapkan fasilitas penunjang di kawasan industri Batang. Dimana kawasan tersebut nantinya juga akan dibangun infrastruktur yang ditargetkan selesai pada akhir 2020. Termasuk akses jalan, air, pengelolaan limbah, pelabuhan dan lainnya.
“Ini salah satu keputusan terakhir dari pemerintah untuk membangun Batang, dan akan diikuti program batang industrial estate ini untuk program kedua yang dialokasikan di Subang Majalengka. Lahan dipersiapkan BUMN, konsep dan program akan sama dengan Batang,” pungkas Agus. (*)