IDXChannel – Saham PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU) terpantau menjadi saham di sektor asuransi umum yang paling sering dikoleksi oleh investor asing dalam satu bulan terakhir.
Data perdagangan menunjukkan asing net buy saham TUGU sebesar Rp3,33 miliar sejak pertengahan Februari 2024. Net buy asing di saham TUGU menjadi yang terbesar jika dibandingkan emiten sektor asuransi umum lainnya.
Analis Kanaka Hita Solvera, Raditya Krisna, melihat bahwa adanya inflow asing ke saham TUGU diakibatkan oleh sentimen positif terkait kinerja serta adanya potensi pembagian dividen.
"Jelang rilis kinerja 2023 yang diperkirakan tumbuh solid dan memecahkan rekor laba tertinggi sepanjang sejarah, banyak yang menanti adanya pembagian dividen jumbo, sehingga wajar saja jika investor mulai akumulasi. Tak terkecuali asing," ujar Raditya, Jumat (15/3/2024).
Berdasarkan laporan keuangan bulanan perusahaan induk TUGU per Desember 2023, laba bersihnya telah mencapai Rp1,25 triliun, melonjak hingga 215 persen secara tahunan, dari Rp397 miliar pada tahun sebelumnya.
"Jika laba konsolidasi hingga September 2023 sudah tembus Rp1 triliun dan asumsi rasio pembagian dividen sebesar 40 persen dari laba bersih, maka nilainya sudah sampai Rp400 miliar, atau setara dengan yield 10,3 persen dari harga saat ini," tutur Raditya.