sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Harga CPO Rebound setelah Turun Nyaris 1 Persen

Market news editor Maulina Ulfa
26/06/2024 09:51 WIB
Harga minyak sawit berjangka (futures) Malaysia alias crude palm oil (CPO) diperdagangkan menguat 0,54 persen di level MYR3.877 pada Selasa (25/6/2024).
Harga CPO Rebound setelah Turun Nyaris Satu Persen. (Foto: Freepik)
Harga CPO Rebound setelah Turun Nyaris Satu Persen. (Foto: Freepik)

China dan India kini merupakan importir minyak sawit terbesar dari indonesia, yang menyumbang lebih dari separuh pasokan dunia.

Informasi saja, minyak sawit digunakan dalam produk-produk mulai dari minyak goreng hingga makanan olahan, kosmetik, dan biofuel. CPO menjadi minyak nabati yang paling banyak digunakan di dunia dan digunakan dalam pembuatan banyak produk termasuk biskuit, margarin, deterjen dan coklat.

Sebelumnya, Reuters melaporkan impor minyak sawit India naik 11,6 persen pada Mei 2024 dibandingkan bulan sebelumnya menjadi 763.300 metrik ton, level tertinggi dalam empat bulan.

Laporan Reuters pada Kamis (13/6), harga minyak sawit saat ini lebih murah dibandingkan saingannya, terutama minyak kedelai.

“Seiring dengan semakin melebarnya selisih harga minyak sawit, hal ini menjadi semakin menarik bagi pembeli di India," kata seorang dealer yang berbasis di Mumbai.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement