Efek kenaikan harga emas juga terlihat di sejumlah saham sejenis lainnya, kendati dengan koefisien korelasi yang di bawah HRTA dan PSAB.
Sebut saja, saham ANTM mendaki 6,99 persen sepekan, ARCI 2,31 persen, MDKA melambung 16,20 persen.
Berbeda, BRMS terkoreksi 1,62 persen dan AMMN minus 0,73 persen pekan ini.
Emas Jaga Momentum
Harga emas kembali mencatat pekan positif, menjadikannya kenaikan ketujuh berturut-turut meskipun ditutup melemah akibat aksi ambil untung pada Jumat (14/2/2025).
Berdasarkan data pasar, emas spot (XAU/USD) turun 1,57 persen ke USD2.882,48 per troy ons, setelah menyentuh rekor tertinggi (ATH) USD2.942,70 pada Selasa.
Dikutip dari Dow Jones Newswires, Jumat (14/2), sentimen terhadap emas sempat tertekan setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menginstruksikan para pemimpin lembaga untuk mengkaji penerapan tarif timbal balik.