Ia juga menyoroti bahwa harga komoditas bisa tetap rentan terhadap perkembangan berita terkait perundingan tersebut.
"Kami melihat meningkatnya permintaan aset safe-haven akibat ketidakpastian pemerintahan Trump, ditambah dengan pola teknikal yang mendukung tren bullish," ujar analis senior di Kitco Metals, Jim Wyckoff.
Sejak menjabat bulan lalu, Trump dengan cepat mengubah lanskap perdagangan global melalui serangkaian tarif, termasuk rencana tarif balasan terhadap negara-negara yang mengenakan pajak atas produk AS.
Selain faktor geopolitik, menurut catatan analis Commerzbank, permintaan bank sentral juga diperkirakan terus menopang harga emas.
Sementara itu, Saxo Bank mencatat bahwa para trader terus mencari perlindungan di tengah kekhawatiran tarif, ketidakpastian kebijakan AS, serta meningkatnya ketegangan antara AS dan Uni Eropa.