IDXChannel - Harga emas kembali mencatat pekan positif, menjadikannya kenaikan ketujuh berturut-turut meskipun ditutup melemah akibat aksi ambil untung pada Jumat (14/2/2025).
Berdasarkan data pasar, emas spot (XAU/USD) turun 1,57 persen ke USD2.882,48 per troy ons, setelah menyentuh rekor tertinggi (ATH) USD2.942,70 pada Selasa.
Dikutip dari Dow Jones Newswires, Jumat (14/2), sentimen terhadap emas sempat tertekan setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menginstruksikan para pemimpin lembaga untuk mengkaji penerapan tarif timbal balik.
"Keputusan ini meredakan kegelisahan pasar awal dan melemahkan dolar AS, karena kekhawatiran perang dagang mereda—untuk sementara," kata analis Pepperstone, Quasar Elizundia.
Namun, faktor teknikal turut berperan. "Kegagalan emas menembus rekor tertinggi pada Selasa bisa membentuk pola double top, sehingga muncul aksi ambil untung menjelang akhir pekan," ujar Wakil Presiden dan ahli strategi logam senior di Zaner Metals, Peter Grant.