sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Harga Minyak Anjlok Tiga Hari Beruntun usai Ada Sinyal The Fed

Market news editor Maulina Ulfa
22/05/2024 09:58 WIB
Minyak mentah berjangka (futures) West Texas Intermediate (WTI) dan Brent ditutup turun pada perdagangan Selasa (21/5/2024).
Harga Minyak Anjlok Tiga Hari Beruntun usai Ada Sinyal The Fed. (Foto: Freepik)
Harga Minyak Anjlok Tiga Hari Beruntun usai Ada Sinyal The Fed. (Foto: Freepik)

Kini, harga minyak turun karena kekhawatiran atas berlanjutnya era suku bunga tinggi karena sinyal terbaru oleh bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed), yang menyebabkan pandangan pesimistis terhadap pertumbuhan global dan permintaan energi.

Gubernur Federal Reserve Christopher Waller mengatakan dia perlu melihat "beberapa bulan lagi" angka inflasi yang baik untuk memulai penurunan suku bunga

Meskipun data baru-baru ini menunjukkan bahwa kemajuan mungkin telah berlanjut.

Waller mengatakan angka harga konsumen April, yang menunjukkan ukuran utama inflasi yang mendasari melambat untuk pertama kalinya dalam enam bulan terakhir, merupakan pertanda bahwa tekanan harga tidak meningkat.

Dia juga mencatat penjualan ritel yang lebih lemah pada bulan tersebut dan tanda-tanda perlambatan di pasar tenaga kerja.

"Data CPI terbaru merupakan sinyal yang meyakinkan bahwa inflasi tidak meningkat dan data pengeluaran dan pasar tenaga kerja menunjukkan kepada saya bahwa kebijakan moneter berada pada tingkat yang tepat untuk menekan inflasi," kata Waller dalam pidato yang dipersiapkan pada Selasa (21/5/2024) di Peterson Institute for International Economics.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement