IDXChannel – Harga minyak berpotensi anjlok tiga minggu berturut-turut karena kekhawatiran terhadap lesunya ekonomi dunia. Hal itu bakal berdampak pada permintaan komoditas tersebut.
Harga minyak awalnya bertahan stabil pada perdagangan Jumat (5/5/2023), tetapi langsung melemah dan menandakan penurunan minggu ketiga berturut-turut setelah pasar khawatir terhadap pelemahan ekonomi AS dan melambatnya permintaan China.
Dilansir dari Reuters, minyak mentah Brent masih tercatat naik tipis 0,2%, menjadi USD72,64 per barel pada 00.02 GMT atau 07.02 WIB, sementara US West Texas Intermediate naik 0,3%, pada USD68,73 per barel setelah empat hari berturut-turut merugi.
Adapun Bloomberg melaporkan pada pukul 08.27 WIB, harga WTI naik 0,28% menjadi USD68,75 per barel, dan Brent naik 0,25% menjadi USD72,68 per barel.
Meski begitu, Brent masih turun 8,7%, sementara WTI ditetapkan ditutup melemah 10,5% sepanjang pekan ini.