"Ada beberapa pembangkit yang kami sedang eksplorasi, baik yang masih greenfield, ataupun yang sudah beroperasi, dan itu sedang kami jajaki," ujar Robin.
Secara keseluruhan, HGII akan membangun pembangkit hidro dengan total kapasitas 58 MW dan pembangkit EBT jenis lainnya yaitu biomassa berkapasitas 8 MW, biogas berkapasitas 6 MW, dan pembangkit listrik tenaga surya berkapasitas 10 MW dalam enam tahun ke depan.
"Tujuannya untuk memperkuat posisi perusahaan dalam pengembangan energi bersih di Indonesia," kata Robin.
Perihal kinerja, laba bersih perseroan secara full year 2024 diproyeksi sebesar Rp38,7 miliar, sedangkan pendapatan diproyeksi sebesar Rp97,9 miliar.
(NIA DEVIYANA)