Jawara Transaksi
Adanya pandemi COVID-19 ternyata tidak menyurutkan minat masyarakat untuk berinvestasi, terutama di pasar modal. Hal ini tercermin dari jumlah investor pasar modal Indonesia yang naik signifikan. Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), total investor pasar modal yang teridentifikasi berdasarkan jumlah single investor identification (SID) mencapai 6,7 juta per Oktober 2021. Angka ini melesat 74% secara year on year (yoy).
Jumlah investor saham yang tercatat dalam C-Best bahkan tumbuh lebih tinggi yakni mencapai 82% menjadi 3,1 juta investor. Tae Yong Shim yakin, kenaikan jumlah investor ini akan berdampak signifikan bagi kemajuan pasar modal Indonesia.
Kenaikan jumlah investor ini sejalan dengan penerapan teknologi yang canggih, inovasi berkesinambungan, dan pendekatan yang bersahabat kepada investor baru oleh Mirae Asset Sekuritas Indonesia yang membawa pengalaman baru dalam berinvestasi di pasar modal Indonesia.
Mirae Asset Sekuritas telah berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi di Indonesia dengan membuka akses pendanaan perusahaan-perusahaan di Indonesia dan menghadirkan peluang investasi bagi para investor.
Mirae Asset Sekuritas Indonesia konsisten menjadi jawara transaksi dan mengantongi predikat broker teraktif di Bursa Efek Indonesia (BEI). Secara year-to-date (hingga 9 Desember 2021), pangsa pasar Mirae Asset Sekuritas tercatat sebesar 10,55% dengan total nilai transaksi mencapai Rp 644,44 triliun. Adapun total transaksi di BEI pada periode tersebut mencapai Rp 6.296 triliun. (FHM)