IDXChannel – Perdagangan saham di tahun anyar 2023 resmi dibuka pada pagi ini, Senin (2/1/2023). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi bakal menguat kedepannya, meskipun sejumlah faktor risiko mengintai.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi membuka perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) 2023 pada hari ini (2/1). Pembukaan ini ditandai dengan penekanan layar sentuh sebagai peresmian dibukanya perdagangan saham awal tahun 2023.
Pada perdagangan, Senin (2/1), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di level 6.841 dan sempat menguat ke 6.848 pada pukul 09.05 WIB. Akan tetapi, hingga pukul 11.22 WIB, IHSG terkontraksi hingga 0,22 persen di level 6.836.
Di tahun 2023, sejumlah riset sekuritas memberikan target bagi IHSG. Adapun, BRI Danareksa melalui risetnya yang bertajuk “Market Outlook” yang dirilis pada Desember 2022, memberikan target IHSG sebesar 8.040.
“Pada tahun 2023, kami mengharapkan pertumbuhan sebesar 3,6 persen dengan penilaian pasar. Sedangkan, dengan pendekatan top-down, target IHSG berada di 7.860 pada akhir 2023,” tulis riset tersebut.