sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

IHSG Sepi, Ini Kiat ‘Main’ Saham Jelang Libur Lebaran

Market news editor Melati Kristina - Riset
10/04/2023 16:10 WIB
Sepinya transaksi harian saham hingga pelemahan IHSG bisa dimanfaatkan oleh investor untuk mengakumulasi saham-saham yang menarik.
IHSG Sepi, Ini Kiat ‘Main’ Saham Jelang Libur Lebaran. (Foto: MNC Media)
IHSG Sepi, Ini Kiat ‘Main’ Saham Jelang Libur Lebaran. (Foto: MNC Media)

Nafan menyarankan, investor memilih saham-saham yang punya prospek menarik yang sahamnya didorong oleh sentimen positif dari aksi korporasi emiten, seperti buy back.

“Investor boleh mencermati saham-saham yang akan buy back saham, seperti PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO), PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA), hingga PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG),” kata Nafan kepada IDX Channel, Senin (10/4).

Selain memiliki agenda buy back yang bisa menjadi sentimen positif bagi sahamnya, emiten di atas juga punya potensi menarik, seperti JPFA yang kinerjanya diperkirakan bertumbuh seiring dengan meningkatnya konsumsi domestik di bulan Ramadan dan tahun pemilu.

Senada dengan JPFA, saham konsumen lainnya, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) juga memiliki potensi menarik seiring dengan menggeliatnya konsumsi domestik pada bulan Ramadan hingga momentum kampanye mendatang.

Selain emiten-emiten di atas, Nafan juga menyoroti saham dua saham raksasa emas, yakni PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dan PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA).

“Dua saham ini perlu dicermati sehubungan dengan potensi dari adanya kenaikan harga emas sebagai aset safe haven karena adanya kekhawatiran akan resesi,” ujar Nafan.

Di samping itu, Nafan juga memilih saham emiten-emiten bank kakap seperti PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) karena potensi pertumbuhan kredit perbankan di tahun ini.

Menurut Nafan, saham bank big four di atas dapat dijadikan pilihan investor karena tingginya aktivitas transaksi perbankan pada momen lebaran hingga memasuki tahun pemilu.

“Transaksi riil diproyeksikan bakal meningkat karena adanya peningkatan peredaran uang di masyarakat, terutama pada momentum lebaran,” pungkas Nafan.

Periset: Melati Kristina

(ADF)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement