IDXChannel - Meskipun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami koreksi tipis pada akhir perdagangan hari ini, namun indeks diprediksi bisa menembus level 6.750 atau bahkan 6.850.
Analis Henan Putihrai Sekuritas, Liza C Suryanata, mengatakan, hal itu dengan syarat IHSG tidak perlu menjalani konsolidasi yang agak ganas ke bawah 6.450.
"Penutupan saat ini lumayan menenangkan karena masih dijaga di sekitar level support MA20 dan MA10-nya jadi cukup saya harapkan trennya sideways gitu, jadi 6.500-6.450 itu bantalannya, jadi waktu trading kita di bulan Desember tidak begitu efektif sebulan, jadi jarak kenaikannya juga masuk akal dan tidak terlalu berat," kata Liza dalam 2nd Session Closing IDX, Jumat (5/11/2021).
Sementara untuk indeks LQ45, Liza melihat ada kesusahan mengingat saham blue chips masih menjadi komponen didalamnya. LQ45 masih belum berhasil bangkit dan untuk pilihan trading rasanya posisi kedua atau ketiga dahulu yang kelihatan punya tenaga lebih untuk break resisten.
"Untuk minggu depan, mungkin masih sekitar second liner juga kita monitor banking blue chips seperti BBCA apakah hari ini ditutup masih di level atas support, oke dia bisa rebound lagi. Kemudian Bank BNI juga harus bisa menyelamatkan diri diatas 4.300, Bank Mandiri hari ini ditutup persis level 7.100 semoga minggu depan dia bisa masuk kembali itu akan menentukan secara signifikan arah pergerakan market," jelasnya.