sebesar 59,31% secara year on year (yoy) menjadi sekitar Rp135,32 miliar. Pencapaian tersebut ditopang oleh kinerja pendapatan entitas anak, FiberStar.
"Pertumbuhan tersebut bersumber dari peningkatan pendapatan dari pelanggan layanan residensial dan korporasi dari FiberStar," beber dia.
Untuk bagian laba bersih Entitas asosiasi tercatat 27 miliar, dengan demikian laba usaha tercatat Rp74 miliar dan laba bersih tercatat tumbuh 29,6% (yoy) menjadi Rp64 miliar. FiberStar pada 2021 ditargetkan memiliki gelaran panjang kabel menjadi 31.908 km untuk mencapai target 806.975 home passed, atau setara pertumbuhan 11,12% yoy.
(SANDY)