IDXChannel - Investor menaruh harapan besar terhadap pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka untuk menghadirkan kebijakan yang probisnis.
Pasalnya, kebijakan ekonomi yang konsisten di sektor fiskal maupun moneter akan memberikan angin segar bagi investor pasar modal.
“Serta reformasi birokrasi yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan,” kata Customer Literation and Education Kiwoom Sekuritas Indonesia, Vinko Satrio Pekerti lewat pesan singkat pada Rabu (16/10/2024).
Vinko juga berharap era pemerintahan baru dapat memperkuat iklim investasi dengan regulasi yang lebih jelas. Komposisi calon-calon menteri yang berasal dari kalangan profesional atau latar belakang teknokratis biasanya disambut baik oleh pasar, karena dianggap dapat menjalankan kebijakan yang rasional dan berbasis data.
“Calon-calon menteri yang berasal dari kalangan profesional atau dengan latar belakang teknokratis biasanya disambut baik oleh pasar, karena dianggap dapat menjalankan kebijakan yang rasional dan berbasis data,” ujar Vinko.
Vinko melanjutkan, kondisi pasar modal sangat bergantung pada arah kebijakan pemerintahan baru, terutama di sektor-sektor yang terkait erat dengan keputusan pemerintah, seperti sektor perbankan, sektor bahan baku atau basic materials, dan sektor energi.
Tercatat, 10 emiten terbesar dari ketiga sektor tersebut secara kolektif menyumbang 50,81 persen bobot Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
(DESI ANGRIANI)