Selain restrukturisasi, perseroan juga berhasil mendapatkan fasilitas baru berupa L/C atau SKBDN kepada IPW. Melalui hal ini, Petrus menyatakan perseroan optimis dapat memenuhi target kinerja di sisa akhir tahun ini.
"Kami yakin dapat memperoleh hasil yang lebih baik dari tahun sebelumnya karena tren penjualan alat berat yang terus bertumbuh seiring tingginya harga sejumlah komoditas khususnya pertambangan dan perkebunan yang turut mengerek penjualan alat berat INTA,” tutup Petrus
(SLF)