sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

IPO Sebagai Efek Syariah, Caturkarda Depo Bangunan (DEPO) Raup Rp493 Miliar

Market news editor Anggie Ariesta
25/11/2021 09:22 WIB
Perseroan secara resmi memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 16 November 2021 dengan kode saham DEPO.
Perseroan secara resmi memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 16 November 2021 dengan kode saham DEPO. (Foto: MNC Media)
Perseroan secara resmi memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 16 November 2021 dengan kode saham DEPO. (Foto: MNC Media)

Dengan demikian dana yang akan terkumpul adalah sebesar Rp 493,57 miliar dari pelepasan 1,024 juta lembar saham atau 15,08 % dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Corporate Secretary Depo Bangunan, Erwan Irawan mengungkapkan dana yang diperoleh dari hasil IPO akan digunakan untuk pengembangan usaha antara lain dengan menambah gerai ritel di sejumlah daerah potensial, menambah produk house brand dan mengembangkan online channel.

"Depo Bangunan menargetkan membuka 3 (tiga) gerai baru dengan standar ukuran luas kurang lebih 4.000m2 setiap tahunnya" ujar Erwan.

Tentunya strategi ekspansi ini, harus memperhatikan perkembangan kondisi pandemik beserta mitigasi risiko untuk mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan.

Berdasarkan prospektus, penggunaan dana hasil IPO DEPO akan digunakan yakni sekitar 18% untuk belanja modal perseroan, baik pembukaan gerai baru maupun renovasi gerai-gerai Depo Bangunan yang ada saat ini dan dimasa mendatang.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement