Sementara dibandingkan dengan emiten batu bara lainnya, valuasi dari ADMR juga jauh lebih tinggi. Sebagai contoh, angka PER dari induknya, yaitu ADRO hanya sebesar 3,25 kali. Sedangkan rasio PBV dari ADRO sebesar 1,42 kali.
Selain ADRO, emiten batu bara lainnya seperti PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) juga punya PER dan PBV di bawah ADMR, yakni masing-masing sebesar 2,54 kali dan 1,55 kali.
Periset: Melati Kristina
(ADF)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.