Bank of America (BofA) dalam risetnya menilai pernyataan Fed bersifat relatif hawkish, meskipun dinilai masih ada ruang untuk melakukan penyesuaian level FFR ke depan.
"Kami tetap nyaman dengan melihat siklus pemangkasan suku bunga telah berakhir. The Fed jarang mengubah kebijakan lebih lambat dari siklus triwulanan," tulis analis BofA dalam catatannya, dilansir Investing, Senin (30/1/2025).
Deutsche Bank juga menyampaikan pandangan serupa. Fed juga bakal tidak akan mengambil langkah pemangkasan suku bunga pada pertemuan ke depan, khususnya pada Maret.
Selain itu, Deutsche Bank menyoroti ketidakpastian kebijakan di bawah pemerintahan Presiden Donald Trump menjadi faktor lain yang membuat The Fed cenderung bersikap hati-hati.
Diketahui, Trump telah berjanji untuk melakukan perubahan besar dalam kebijakan fiskal, termasuk pemangkasan pajak korporasi serta kebijakan perdagangan dan imigrasi yang lebih proteksionis.