sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Jelang Akhir Pekan, Harga Minyak Terdorong Stimulus China dan Arah The Fed

Market news editor Maulina Ulfa - Riset
21/07/2023 10:37 WIB
Harga minyak naik pada perdagangan Jumat (21/7/2023) setelah pergerakan fluktuatif sepanjang pekan.
Jelang Akhir Pekan, Harga Minyak Terdorong Stimulus China dan Arah The Fed. (Foto: MNC Media)
Jelang Akhir Pekan, Harga Minyak Terdorong Stimulus China dan Arah The Fed. (Foto: MNC Media)

Pasar Amati Potensi Jeda The Fed

Fokus pasar juga tengah beralih pada pertemuan bank sentral AS, The Federal Reserve minggu depan.

Kehati-hatian atas pertemuan The Fed yang akan datang masih menghalangi optimisme kenaikan besar di pasar minyak.

Terutama karena dolar yang telah rebound baru-baru ini. Greenback minggu ini naik tajam dari level terendah 15 bulan di awal Juli.

Sementara The Fed secara luas diperkirakan akan menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan Rabu mendatang.

Pasar mengamati setiap sinyal bahwa bank sentral yang digadang berencana untuk mengakhiri siklus kenaikan suku bunga dan mempertahankan suku bunga di level 5,5 persen untuk sisa tahun ini.

Prospek jeda The Fed, menyusul inflasi AS yang lebih lemah dari perkiraan, telah memicu kenaikan tajam harga minyak di awal Juli, imbas dolar yang melemah. Setiap sinyal dovish dari bank sentral dapat memicu lebih banyak reli di pasar minyak mentah.

Namun, dengan suku bunga AS kemungkinan akan tetap lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama, pasar juga khawatir bahwa kondisi ekonomi global akan memburuk pada paruh kedua tahun ini dan berpotensi mengganggu permintaan minyak. (ADF)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement