Batasan harga ini hadir sebagai bagian dari kebijakan embargo UE atas impor minyak mentah Rusia melalui laut, mengikuti janji serupa oleh Amerika Serikat, Kanada, Jepang, dan Inggris, sebagaimana dilansir Reuters, Selasa (6/12/2022).
Sementara, Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (Organization of the Petroleum Exporting Countries/OPEC) bersama sekutunya, termasuk Rusia, pada Minggu (4/12/2022), bersepakat untuk tetap berpegang pada rencana Oktober mereka, yaitu memangkas produksi sebesar 2 juta barel per hari (bpd) mulai November 2022 lalu.
Dari sisi permintaan, pasar minyak juga masih terdongkrak oleh sentimen pembatasan COVID-19 selama akhir pekan lalu. Hal ini mendorong optimisme pemakaian bahan bakar di negeri importir utama minyak dunia itu. (TSA)