Beban biaya kredit yang menurun dapat menjadi tambahan amunisi yang cukup bagi BTN untuk meraih target pertumbuhan kreditnya pada tahun 2024 di level 11 persen year-on-year. Selain konsisten menyalurkan KPR, BTN mulai gencar membidik kredit bermargin tinggi (high-yield loans).
Pada pekan lalu, sebanyak 19 analis dari 27 yang disurvey Bloomberg merekomendasikan BUY untuk saham BBTN, sedangkan enam analis menyarankan HOLD. Tidak terdapat analis yang memberikan rating SELL.
Rata-rata analis yang disurvey memasang target harga BBTN pada level 1.673 pada pekan lalu, lebih tinggi dari target harga pada pekan sebelumnya di angka 1.652. (*)