Emiten teknologi ini membukukan penurunan rugi sebesar 41,04 persen di kuartal I ini menjadi Rp3,89 triliun dibanding periode yang sama 2022 sebesar Rp6,61 triliun.
Sementara pendapatan bersih perseroan terbang 122,55 persen dari kuartal I-2022 sebesar Rp1,49 triliun menjadi Rp3,33 triliun pada tiga bulan pertama 2023.
"Kerugian bersih kami memang turun sekali, turun sebesar 41%, jadi sekali lagi ini langkah kami menuju profitabilitas ke depannya," pungkas Reggy.
(FAY)