Dari sisi pengeluaran, beban pokok pendapatan naik 4,51% menjadi Rp2,30 triliun, dari sebelumnya Rp2,20 triliun. Kemudian, beban penjualan tercatat sebesar Rp13,67 miliar serta beban umum dan administrasi sebesar Rp884,99 miliar.
Total nilai aset HEAL per September 2022 turun tipis sebesar 0,58% menjadi Rp7,54 triliun, dari posisi akhir Desember 2021 yang sebesar Rp7,58 triliun. Adapun, liabilitas perseroan sebesar Rp2,97 triliun dan ekuitas sebesar Rp4,56 triliun.
Ke depannya, perseroan akan tetap mempertahankan keunggulan pada segmen ibu dan anak, mengingat demografis dari pasar Indonesia yang masih sangat muda. Selain itu, HEAL teruss belajar dan mengembangkan kapabilitas untuk melayani jenis perawatan yang lebih kompleks dari segi peta kontribusi cabang-cabang.
Sebab, lokasi rumah sakit milik perseroan tidak hanya berada di Pulau Jawa, tetapi berada di Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.
(FRI)