Berkaitan dengan IPO, Komisaris Mitra Tirta Buwana, Hery Gunawan Muhammad menambahkan, bersamaan dengan penawaran umum, perseroan berencana menerbitkan sebanyak-banyaknya 67,5 juta waran seri I yang menyertai saham baru perseroan atau sebanyak 8,31% dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh pada saat pernyataan pendaftaran dalam rangka penawaran umum perdana saham ini disampaikan.
Waran seri I yang diterbitkan mempunyai jangka waktu pelaksanaan selama 1 tahun. Menurut Hery, Waran seri I adalah efek yang diterbitkan oleh perseroan yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk memesan saham biasa.
Pemesanan atas nama perseroan yang bernilai nominal Rp20 setiap sahamnya dengan harga pelaksanaan sebesar Rp100, yang dapat dilakukan setelah 6 bulan sejak waran seri I diterbitkan sampai dengan 12 bulan berikutnya, yang berlaku mulai 5 Juli 2023 sampai dengan 5 Juli 2024.
Total dana dari waran seri I adalah sebanyak-banyaknya Rp6,75 miliar. Sementara yang bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek adalah Shinhan Sekuritas Indonesia. Sementara itu, masa penawaran awal (bookbuilding) berlangsung pada 19-26 Desember 2022.
(FAY)