sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Mandala (MFIN) Sukses Kantongi Laba Rp485,25 Miliar di 2021

Market news editor Dinar Fitra Maghiszha
24/03/2022 11:33 WIB
Emiten leasing, PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN), sukses mencatatkan laba bersih Rp485,25 miliar di 2021.
Mandala (MFIN) Sukses Kantongi Laba Rp485,25 Miliar di 2021. (Foto: MNC Media)
Mandala (MFIN) Sukses Kantongi Laba Rp485,25 Miliar di 2021. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Emiten leasing, PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN), sukses mencatatkan laba bersih Rp485,25 miliar di 2021. Angka tersebut naik 178,24% yoy dari periode yang sama tahun 2020 sebesar Rp174,39 miliar.

Emiten jasa keuangan membukukan jumlah pendapatan bersih mencapai Rp1,78 triliun sepanjang tahun 2021. Capaian tersebut meningkat 14,56% yoy dibandingkan tahun 2020 sebesar Rp1,51 triliun.

Sektor pembiayaan konsumen sebagai penopang pendapatan perseroan sebesar Rp1,73 triliun, dengan bunga bank mencapai Rp9,63 miliar, demikian isi laporan keuangan MFIN di Keterbukaan Informasi, Bursa Efek Indonesia, dikutip Kamis (24/3/2022).

Lebih detil, segmentasi pembiayaan konvensional meraup Rp1,40 triliun, sedangkan pembiayaan syariah Rp378,81 miliar, 

Beban pendapatan perseroan menyusut menjadi Rp1,1 triliun, dari Rp1,32 triliun. Alhasil laba bersih tahun berjalan MFIN tahun 2021 sebanyak Rp485,25 miliar, atau naik 178,24% yoy dari periode 2020 sebesar Rp174,39 miliar.

Dengan demikian, maka laba per saham dasar perseroan naik 177,3% menjadi Rp183, dari tahun 2020 sebesar Rp66.

Total aset perseroan akhir tahun 2021 sebesar Rp5,34 triliun, atau tumbuh 26,9% yoy dari tahun 2020 sebesar Rp4,21 triliun.

"Kenaikan aset produktif berdampak positif pada kinerja perseroan, hal ini terlihat dari kenaikan perolehan laba bersih tahun 2021 sebesar Rp485,25 miliar," kata Corporate Secretary MFIN, Mahrus.

Per 31 Desember 2021, jumlah liabilitas dan ekuitas perseroan masing-masing sebesar Rp2,58 triliun, dan Rp2,76 triliun.

Sedangkan posisi kas dan setara kas akhir tahun 2021 adalah sebanyak Rp627,39 miliar, lebih tinggi dari posisi kas akhir tahun 2020 sebesar Rp476,59 miliar. (TYO)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement