IDXChannel - Mata uang di sejumlah negara Asia masih tertatih melawan dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Senin (24/6/2024).
Yen Jepang melemah menjadi sekitar JPY159 per dolar, mendekati level 160 yang dapat mendorong bank sentral negeri Sakura melakukan intervensi di pasar mata uang.
Diplomat mata uang Jepang Masato Kanda mengatakan pemerintah siap mengambil tindakan lebih lanjut terhadap pergerakan mata uang spekulatif, sementara Departemen Keuangan AS menambahkan Jepang ke daftar negara yang dipantau sebagai manipulator mata uang.
Langkah-langkah tersebut terjadi ketika Bank of Japan menolak untuk mengurangi pembelian obligasi besar-besaran pada keputusan kebijakannya minggu lalu.
Bank sentral juga mengatakan akan merilis rencana untuk mengurangi program pembelian obligasi pada pertemuan kebijakan berikutnya pada Juli.