Para investor kini waspada menantikan laporan consumer price index (CPI) AS yang akan rilis pada Selasa (12/9/2022). Bahkan para pejabat Fed sempat mengisyaratkan sinyal hawkish pada Jumat kemarin.
"Para pejabat telah dengan jelas mengartikulasikan perlunya FOMC untuk terus menaikkan suku bunga sampai ada bukti kuat bahwa inflasi turun," tulis Joseph Capuso, ahli strategi Commonwealth Bank of Australia melalui laporan Reuters, Senin (12/9/2022).
Sementara itu, dolar sebagai tolok ukur mata uang dunia sempat mengalami sedikit perubahan di angka 108,82 setelah sebelumnya mengalami kemerosotan di angka 108,35 di sesi sebelumnya.
Di sisi lain, mata uang Yen Jepang mengalami kemerosotan yang membuat para pejabat Jepang mengisyaratkan intervensi dengan juru bicara senior pemerintah. Mereka menegaskan perlunya mengambil langkah demi melawan penurunan Yen yang berlebihan.