Kemudian, total cadangan batu bara Sangatta 1.225 Mt dan Bengalon 418 Mt. Total cadangan milik KPC berarti sebesar 1.643 Mt.
Menurut pedoman 2022 milik BUMI, produksi batu bara tahunan KPC berkisar di 50MT-51MT. Angka tersebut di atas anak usaha BUMI lainnya, PT Arutmin Indonesia, yang sebesar 20MT-25 MT.
Cakupan pasar KPC mencapai 10 negara non-domestik, terutama kawasan Asia Pasifik.
Selain penjualan ke pasar dalam negeri (31,2 persen pada 2022), China menjadi pembeli batu bara KPC terbesar sepanjang tahun lalu, mencapai 29,0 persen.
Kemudian, India berada di peringkat ketiga sebesar 15 persen, sedangkan Jepang 8,5 persen dan Taiwan 5,6 persen. Sisanya, ada beberapa negara lainnya, seperti Hong Kong dan Thailand, dengan porsi keseluruhan 10,4 persen.