Informasi saja, saham Toyota Motor listing di bursa Amerika Serikat (AS) dengan skema American Depositary Receipts (ADRs).
Meroketnya saham perusahaan induk Astra ini karena Toyota Motor Jepang menaikkan perkiraan laba operasional setahun penuh hampir 9 persen pada hari Selasa (6/2) setelah pendapatan kuartal ketiganya melampaui perkiraan analis berkat pelemahan yen dan kuatnya penjualan mobil dengan margin tinggi dan kendaraan hybrid.
Laba operasional Toyota Motor untuk kuartal ketiga yang berakhir 31 Desember mencapai 1,68 triliun yen. Angka ini mengalahkan perkiraan laba rata-rata 1,3 triliun yen dalam jajak pendapat sembilan analis yang dilakukan LSEG.
Perusahaan Jepang tersebut menaikkan perkiraan labanya untuk tahun yang berakhir Maret menjadi 4,9 triliun yen (USD33 miliar) dari perkiraan sebelumnya sebesar 4,5 triliun. Jumlah tersebut jauh di atas perkiraan analis rata-rata sebesar 4,6 triliun yen, menurut data LSEG.
Penjualan jenis mobil hybrid melonjak 46 persen, berkontribusi terhadap kenaikan 11 persen dalam penjualan kendaraan secara keseluruhan.