3. Dividen Properti/ Property Dividend
Dividen properti merupakan jenis dividen yang dibagikan dalam bentuk properti atau barang. Biasanya, dividen ini dilakukan lantaran perusahaan menginvestasikan uangnya dalam bentuk properti sehingga keuntungan yang dibagikan pun dalam bentuk barang.
4. Dividen Likuidasi/ Liquidating Dividend
Tidak menutup kemungkinan bahwa perusahaan akan mengalami masa-masa sulit. Ketika hal ini terjadi, perusahaan akan membagikan dividen likuidasi atau liquidating dividend. Dividen ini tidak dibagikan berdasarkan laba yang diperoleh perusahaan namun diambil dengan cara mengurangi modal suatu perusahaan. Umumnya, dividen ini dibagikan oleh perusahaan yang akan tutup atau mengalami kebangkrutan.
5. Dividen Skrip/ Scrip Dividend
Seperti halnya dividen properti, dividen skrip juga merupakan pembayaran dividen berupa surat utang atau surat hutang atau surat perjanjian hutang. Dividen jenis ini dibagikan ketika sebuah perusahaan tidak memiliki uang kas yang cukup untuk membayar dividen para pemegang sahamnya. Karena tidak memiliki cukup dana, perusahaan akan membagikan dividen ini dalam bentuk surat hutang dengan ketentuan pembayaran akan dilakukan dalam waktu tertentu yang telah dijanjikan atau disepakati.
Itulah penjelasan IDXChannel mengenai jenis-jenis dividen dalam investasi saham yang bisa Anda pelajari agar dapat memaksimalkan keuntungan dalam berinvestasi saham. Pada umumnya, pembagian dividen dilakukan setiap akhir periode laporan keuangan yaitu satu tahun sekali. Namun, ada beberapa perusahaan yang rajin membagikan dividen hingga dua kali atau lebih dalam satu tahun. Perusahaan inilah yang banyak menjadi incaran para investor.