sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Mobil Listrik Lagi Naik Daun, Cek Prospek dan Target Harga Saham ASII

Market news editor Fiki Ariyanti
26/02/2024 06:57 WIB
Mobil listrik terus menyesaki pasar otomotif Indonesia. Bagaimana dengan prospek dan target harga saham raksasa otomotif ASII?
Mobil Listrik Lagi Naik Daun, Cek Prospek dan Target Harga Saham ASII (Foto MNC Media)
Mobil Listrik Lagi Naik Daun, Cek Prospek dan Target Harga Saham ASII (Foto MNC Media)

IDXChannel - Penjualan otomotif pada awal 2024 tersendat oleh kontestasi Pemilu. Pada Januari ini, untuk kendaraan roda empat (4W) dan roda dua (2W) masing-masing turun 26,1% dan 3,7% YoY.

Menurut Analis Saham Panin Sekuritas, Andhika Audrey, hal ini dipicu akibat masyarakat menahan konsumsi mereka, khususnya pada barang durable goods demi kepastian politik.

"Kami estimasikan penjualan 2W dan 4W relatif akan flat seiring dengan penurunan penjualan signifikan pada Januari 2024 hingga akhir kuartal I-2024," katanya dalam risetnya, Minggu (25/2/2024).

"Serta masifnya ‘serangan’ mobil EV ke pasar otomotif dalam negeri dengan membawa sejumlah investasi lengkap dari hulu ke hilir seiring dengan insentif fiskal yang telah disahkan terkait PPN DTP (TKDN <40%) hingga akhir 2024 dengan besar 10% dari 11% PPN," dia menambahkan.

Andhika merinci, penjualan otomotif mengalami perlambatan di bulan politik. Penjualan mobil domestik secara wholesales mengalami penurunan signifikan pada Januari 2024 sebanyak 69,6 ribu unit (-18,4% MoM; -26,1% YoY).

Hal serupa juga dialami oleh penjualan secara ritel untuk mobil yang tercatat turun menjadi 78,2 ribu unit (-12,7% MoM; -13,9% YoY). Bahkan penjualan sepeda motor dalam periode yang sama juga terkontraksi menjadi 592,6 ribu unit (-3,7% YoY). 

Penurunan ini berhubungan erat dengan seasonality penjualan otomotif menjelang Pemilu dari tahun ke tahun. Namun pemerintah, pengusaha otomotif yang tergabung di Gaikindo, serta AISI tetap optimistis dengan pencapaian target penjualan di 2024 untuk 4W dan 2W masing-masing 1,1 juta unit (2023: 1,005 juta) dan 6,5 juta unit (2023: 6,2 juta).

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement