IDXChannel - Emiten konstruksi PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk (DGIK) sukses membukukan pendapatan sebesar Rp181,09 miliar atau tumbuh 11% sepanjang semester I-2022. Dibandingkan periode yang sama tahun lalu, perseroan mencatat Rp163,03 miliar.
Kenaikan pendapatan yang lebih tinggi dibandingkan beban kontrak serta penurunan pada beban operasional membuat rugi usaha perseroan turun signifikan menjadi Rp9,71 miliar atau turun 36% dari paruh pertama tahun 2021 sebesar Rp15,27 miliar.
Direktur Utama DGIK, Heru Firdausi Syarif mengatakan ada peningkatan dalam dua kuartal pertama tahun ini, terutama dalam hal efisiensi operasional. Heru menyatakan optimis, pencapaian efisiensi itu akan dibarengi dengan raihan pendapatan yang tinggi seiring dengan capaian perolehan kontrak baru ke depan.
“Selain berhasil membukukan pertumbuhan pendapatan di dua kuartal secara year on year, kami juga berhasil melakukan efisiensi yang terlihat dari penurunan beban usaha mencapai 10,5% di kuartal I dan 5,6% di kuartal II, sehingga sepanjang semester I-2022 beban usaha turun 9,19%," kata Heru dalam pernyataan resminya, Kamis (1/9/2022).
Diketahui, DGIK membukukan progres raihan kontrak baru yang mengembirakan di tiap kuartalnya tahun ini. Apabila pada kuartal I dan II raihan kontrak baru perseroan masing-masing sebesar Rp3,37 miliar dan Rp30 miliar, sampai pertengahan kuartal III ini perseroan mampu menambah raihan kontrak baru sebesar Rp781,1 miliar.