Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat naik 0,32% ke level 6.953,26 pada Agustus 2023. Indeks naik secara month to date jika dibandingkan dengan Juni lalu yang berada di level 6.931,36.
Adapun non-resident mencatatkan outflow sebesar Rp20,10 triliun secara month to date, yang utamanya disebabkan oleh transaksi crossing.
Sementara secara year to date, IHSG tercatat menguat 1,50% dengan non-resident membukukan dengan non-resident membukukan net sell sebesar Rp1,18 triliun.
“Penguatan IHSG terbesar pada Agustus 2023 dicatatkan oleh saham di sektor barang baku dan sektor infrastruktur,” imbuh Inarno.
(DES)