sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Oversupply Bayangi Harga Minyak, Analis Cermati Peluang Saham Migas

Market news editor TIM RISET IDX CHANNEL
19/12/2025 07:12 WIB
Bayang-bayang kelebihan pasokan (oversupply) kembali menekan pergerakan harga minyak dunia.
Oversupply Bayangi Harga Minyak, Analis Cermati Peluang Saham Migas. (Foto: Freepik)
Oversupply Bayangi Harga Minyak, Analis Cermati Peluang Saham Migas. (Foto: Freepik)

Ia menambahkan, China sebagai pembeli utama minyak Venezuela saat ini memiliki stok yang cukup memadai, sehingga penurunan pasokan dari Venezuela diperkirakan berdampak terbatas terhadap fundamental pasar.

Julius Baer memperkirakan harga minyak akan bergerak di kisaran atas USD50 per barel sepanjang sebagian besar periode 2026.

Peluang Selektif

Founder WH Project William Hartanto menilai kondisi oversupply berpotensi menekan harga minyak dalam jangka pendek. Namun, tekanan tersebut dinilainya bersifat sementara.

Oversupply akan berefek pada penurunan harga minyak. Tapi, ini efek yang sementara karena OPEC pasti akan kendalikan lagi,” ujar William, Kamis (18/12/2025).

Ia menjelaskan, kondisi tersebut turut membuka ruang pelemahan terbatas pada saham-saham sektor minyak. Meski begitu, dari sisi teknikal, beberapa saham masih dinilai menarik untuk dicermati.

Halaman : 1 2 3 4 5 6 7
Advertisement
Advertisement