Di Tamar, enam sumur produksi masing-masing menghasilkan volume gas alam berkisar antara 7,1 hingga 8,5 juta meter kubik per hari (MMSCFD).
Sebagian besar pemrosesan gas alam dilakukan di platform Tamar yang terletak 24 km (15 mil) sebelah barat Ashkelon. Tamar juga memasok 70 persen kebutuhan konsumsi energi Israel untuk pembangkit listrik.
Meskipun Tamar diperintahkan ditutup setelah serangan Hamas terhadap Israel, ladang minyak raksasa Leviathan tetap beroperasi secara normal.
Akibat penurunan aliran bahan bakar, Mesir mengatakan pihaknya sedang mengkaji ulang rencana ekspor LNG ke Eropa.
Sebagai informasi, gas alam menyumbang hampir seperempat konsumsi energi AS. Negeri Paman Sam juga merupakan produsen gas alam terbesar disusul Rusia. Tak hanya AS, gas alam juga menjadi energi utama yang menghidupi daratan Eropa. (ADF)