2. Price to Earning Ratio (P/E ratio)
PER adalah rasio yang menghitung harga saham dengan keuntungan (earning) yang dihasilkan perusahaan. Cara perhitungannya adalah dengan membagi harga saham dengan laba bersih per lembar saham, atau harga saham per EPS.
Prinsip rasio PER adalah semakin kecil angka PER, maka semakin murah harga saham tersebut. Rasio ini juga dapat digunakan untuk menghitung durasi waktu yang dibutuhkan untuk balik modal.
3. Price to Book Value (PBV)
PBV adalah rasio yang digunakan untuk melihat harga pasar (harga terkini) terhadap nilai wajarnya. Nilai wajar (book value) adalah nilai intrinsik atau harga asli suatu saham. Semakin besar angka PBV, maka semakin jauh harga saham dengan harga aslinya.
PBV dihitung dengan membagi harga saham terkini dengan nilai bukunya. Sementara nilai buku dihitung dengan membagi nilai ekuitas perusahaan dengan jumlah saham yang beredar.
PBV sering digunakan untuk melihat apakah harga suatu saham sudah overvalued (terlalu mahal) ataukah undervalued (terlalu murah/dijual di bawah harga aslinya). Biasanya, investor menyukai saham dengan PBV rendah, atau minimal mendekati book value-nya.