IDXChannel - PT Karya Permata Inovasi Indonesia (KPII), pemegang saham pengendali PT Diamond Citra Propertindo Tbk (DADA) terus melakukan aksi jual saham. Manuver tersebut menekan harga saham DADA.
Berdasarkan catatan IDX Channel, saham DADA menyentuh batas auto reject bawah (ARB) selama tujuh hari perdagangan berturut-turut hingga hari ini. Saham emiten properti itu jatuh dari level penutupan tertinggi Rp178 ke Rp59 atau setara dengan penurunan 67 persen.
Direktur DADA, Bayu Setiawan mengatakan, penjualan saham yang dilakukan pengendali dalam rangka memperkuat struktur modal dan memperbaiki arus kas DADA.
"Langkah ini sejalan dengan upaya pengendali untuk menjaga stabilitas keuangan perseroan serta memastikan kelangsungan dan percepatan pelaksanaan proyek-proyek yang sedang berjalan," katanya dalam surat kepada BEI, Senin (20/10/2025).
Bayu mengklaim hasil penjualan saham DADA akan digunakan untuk mendukung keuangan dan pengembangan usaha. Hal itu mencakup untuk memenuhi kewajiban keuangan, menyediakan modal kerja untuk proyek Apple 3 yang memasuki tahap akhir, dan pengembangan proyek lewat skema Kerja Sama Operasi (KSO).